Skip to content Skip to left sidebar Skip to right sidebar Skip to footer

Buka Festival Budaya, Wabup Danny ajak Semua Pihak Melestarikan Adat Budaya

Bayan, Prokopim Setda KLU – Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto Ridawan ST MEng membuka secara resmi Festival Budaya Desa Loloan yang bertema “Membangun Melalui Seni & Budaya Semangat Berkarya” di lapangan kreatif Desa Loloan (13/11). Kegiatan ini merupakan bagian dari program Kemendikbud Desa Pemajuan Kebudayaan dan menjadi salah satu program perioritas Kemendikbud Ristek RI. Turut hadir Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara Nasrudin, SHi, Plt. Kadis Pariwisata Drs. Ainal Yakin, Kabid Kebudayaan Sukiman, S.Pd serta undangan lainnya.Kegiatan festival budaya merupakan bagian dari program yang diinisiasi oleh Kemendikbud Ristek RI melalui program prioritas di bidang kebudayaan. Seperti yang dikutip pada laman website kemendikbud, bahwa Program Desa Pemajuan Kebudayaan ini bertujuan untuk mengaktifkan ekosistem pemajuan kebudayaan masyarakat di desa dengan mengenali dan menarasikan potensi budaya desa berbasis budaya sehingga dapat dimanfaatkan untuk menyejahterakan masyarakat desa itu sendiri.Kegiatan dimulai dengan ditampilkannya kesenian diantaranya Gendang Beleq, Memaca Lontar dan Tarian Gegerok yang dipersembahkan oleh masyarakat Desa Loloan.Dalam sambutannya, Wabup Danny menyampaikan Kegiatan ini merupakan modal awal untuk bagaimana kita bisa melestarikan dan mejaga adat budaya khususnya di Kabupaten Lombok Utara. Tantangan kedepan semakin kompleks seiring dengan berkembangnya teknologi dan sistem informasi yang bisa menggerus budaya dan adat istiadat di daerah mengingat kekayaan yang harus tetap di lestarikan untuk generasi yang akan datang. “Dengan kegiatan seperti ini semoga kita dapat sama-sama menjaga dan melestarikan adat budaya yang kita miliki,” tuturnyaLebih lanjut kata Wabup Danny melalui event-event Internasional yang ada di pulau lombok budaya tidak tergerus namun menjadi daya tarik dan tontonan sehingga menjadi suatu yang dibanggakan.”Harapan saya nantinya anak cucu dimasa depan dapat melihat potensi budaya yang dimiliki mulai dari tarian, musik dan lain-lain sehingga menjadi sesuatu yang turun-temurun dan tidak pernah putus,”harapan Wabup Danny.

Kedepannya tugas Pemerintah dan generasi muda sekarang adalah bagaimana nantinya kita semua dapat melestarikan adat budaya yang ada dan tidak hanya dijadikan tontonan namun juga menjadi identitas masyarakat Kabupaten Lombok Utara. Pada Kesempatan itu pula Kepala Desa Loloan Mahyudin menyampaikan event budaya merupakan salah cara untuk membangkitkan dan menghidupkan kembali budaya yang ada didesa sesuatu yang sudah mulai hilang dan untuk ditampilkan lagi. “Budaya ini harus dilestarikan karena salah satu kekayaan dan identitas yang dimiliki Lombok Utara lewat kegiatan diharapkan banyak desa terinspirasi dan membuat event semacam ini kedepannya,”katanya.Dalam pada itu Ketua Panitia Lalu Putrasih melaporkan terselenggaranya kegiatan festival budaya Desa Loloan merupakan salah satu program yang diamanatkan dari Kemendikbud kepada pemuda yang ada di Desa sebagai penyelenggara dengan tujuan untuk memperkenalkan beberapa kesenian, tarian, kuliner dan sumber daya alam yang ada di Desa Loloan.Kegiatan Festival Budaya ini juga dirangkaikan dengan Seminar Kebudayaan dan pameran produk UMKM yang ada di Kecamatan Bayan serta lainya.(Anp)

0 Comments

There are no comments yet

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *