Skip to content Skip to left sidebar Skip to right sidebar Skip to footer

Wabup Lombok Utara Hadiri Paripurna Tentang RAPBD Tahun 2022

Tanjung, Prokopim Setda KLU – Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto R, ST MEng menghadiri Rapat Paripurna tentang penyampaian Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Lombok Utara Tahun anggaran 2022 bertempat di Ruang Sidang DPRD KLU(24/11). Hadir pula Wakil Ketua I DPRD KLU H. Burhan M Nur SH, Pj. Sekda KLU Anding Duwi Cahyadi, S.STP., MM, , serta lainya.Sidang dipimpin oleh Wakil Ketua I DRPD KLU yang saksiakan oleh 22 Anggota DPRD lainnya.Wakil Bupati Danny menjelaskan bahwa dalam RAPBD KLU Tahun 2022 merupakan proses dan tindak lanjut dari rancangan pembangunan daerah yang telah di susun baik Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembanguan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).Dalam Rancangan APBD Tahun 2022, Pemerintah menganggarkan pendapatan daerah sebesar Rp 897,45 Milyar yang akan dibelanjakan untuk kepentingan pemerintahan dalam segi operasional, modal pembelian aset, belanja tidak terduga dan belanja transfer, adapun belanja daerah harus sejalan dengan pemulihan ekonomi dan reformasi struktural serta kebijakan strategi rehabilitasi dan rekontruksi serta pemulihan ekonomi pada masa pandemi Covid-19.APBD memiliki peran sentral untuk melindungi keselamatan masyarakat dan sekaligus sebagai motor pengungkit pemulihan ekonomi.Sejak awal pandemi, Pemerintah telah menggunakan APBD sebagai perangkat kontra-siklus, mengatur keseimbangan rem dan gas, mengendalikan penyebaran covid-19, melindungi masyarakat rentan, dan sekaligus mendorong kelangsungan dunia usaha, strategi ini membuahkan hasil. Wakil Bupati Danny Karter juga menuturkan tentang proses dan tahapan penyusunan APBD tersebut tentu harus tetap konsisten berpedoman pada peraturan yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat, Provinsi, maupun daerah sebagai upaya pelaksanaan pembangunan yang terencana dan sistematis serta dilaksanakan oleh seluruh komponen daerah KLU. “Dengan memanfaatkan berbagai sumber daya manusia yang tersedia secara optimal, efisien, efektif dan akuntabel dengan tujuan akhir untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di KLU secara berkelanjutan,”jelasnnya.(din).

0 Comments

There are no comments yet

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *