Skip to content Skip to left sidebar Skip to right sidebar Skip to footer

Wabup Lombok Utara Resmikan Rumah Layak Huni Untuk Lansia Terlantar

Tanjung, Prokompim KLU- Wabup Lombok Utara Danny karter Febrianto Ridawan ST.MEng resmikan rumah layak huni untuk lansia terlantar di dusun Tebanyak Desa Tegal maja kecamatan Tanjung, jumat (29/10/2021). Hadir pada acara tersebut PLT Kadinsos P3A KLU Fathurrahman, Babinsa desa Tegal Maja Serka Ali , para pendamping PKH dan tamu undangan lainnya.

Peresmian rumah layak huni untuk inak Kar ini diharapakan menjadi penggerak jiwa solidaritas masyarakat KLU untuk saling membantu, bahu membahu untuk menuntas kemiskinan. Hal ini di sampaikan Wabup Danny dalam diskusinya di dusun terbanyak desa Tegal maja.

“Dengan saling membatu untuk mbangun rumah layak huni, gotong royong juga disamping mengurangi biaya juga dapat meningkatkan tali persaudaraan, oleh karena itu melalui momen ini semoga dapat menggugah rasa solidaritas kita bersama untuk sama-sama saling membantu meretas kemiskinan,” jelasnya.

Disela diskusinya dengan beberapa pendamping PKH Wabup Danny juga membahas banyak hal terkait kesejahteraan sosial. Pihaknya juga menyampaikan rasa terimakasih kepada Pendamping PKH yang telah menemukan lansia terlantar (inak Kar).

“ tanpa kerjasama dan kepedulian dari teman-teman PKH kami tidak bisa melacak keberadaan masyarakat yang membutuhkan sampe ke plosok-plosok, oleh karena itu peran dari PKH sangat dibutuhkan,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama PLT Kadinsos P3A Fathurrahman menambahkan pihaknya telah merencanakan pembangunan rumah layak huni untuk lansia di kecamatan kayangan yang menjadi sasaran selanjutnya. Dengan koordinasi bersama Pendamping PKH PLT kadinsos juga percaya hal itu akan efektif untuk meretas kemiskinan.

“ Untuk selanjutnya kami akan membangun rumah yang sama juga di kecamatan kayangan , untuk salah seorang masyarakat yang memenuhi kriteria,” sambungnya.

Disamping itu Inak Kar bersyukur Telah di bantu dan dibuatkan rumah layak huni. Dirinya mengaku seumur hidupnya baru kali ini memiliki rumah, dikarenakan selama ini Inak Kar hanya tinggal di berugak yang di didindingi dengan kain bekas.

Acara berjalan dengan khidmat dan tidak lupa menggunakan protokol kesehatan secara ketat (jfs)

Foto: Pra/Prokopim

0 Comments

There are no comments yet

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *