Bupati Lombok Utara Lepas Lomba Pawai Ogoh-Ogoh
Tanjung, Prokopim Setda KLU – Menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka Warsa 1945 yang jatuh pada tanggal 22 Maret 2023, umat Hindu yang ada di seluruh Indonesia selalu melaksanakan berbagai persiapan dan kegiatan. Seperti halnya juga umat Hindu yang ada di Kabupaten Lombok Utara yakni Pawai Ogoh-ogoh yang dilepas Oleh Bupati Lombok Utara H. Djohan Sjamsu, SH. yang didampingi oleh Wakil Bupati Danny Karter Febrianto Ridawan ST., M.Eng Bertempat di lapangan Tioq Tata Tunaq Tanjung, Selasa ( 21/3 ).
Tampak Hadir juga Anggota DPRD NTB H. Junaidi Arif, SP, Ketua DPRD KLU Artadi, S.Sos, Wakil Ketua II DPRD KLU Mariadi, S. Ag, Wakapolres Lotara Kompol Samrudin, SH, Ketua FKUB KLU Dr. TGH. Muchsin Muhtar Efendi, Ketua DWP KLU Baiq Hurniwati Anding Duwi Cahyadi, Kepala PD se KLU, Direktur Bank NTB Syariah cabang Tanjung, Serta undangan lainnya.
Mengawali Sambutan Bupati Djohan mengucapkan selamat hari Raya Nyepi Tahun Caka Warsa 1945 kepada umat Hindu khususnya yang berada di Lombok Utara.Dengan adanya hari Nyepi kita bisa menaikkan rasa persaudaraan antar umat beragama.
“Saya mengajak kepada semua umat beragama yang ada di Gumi Tioq Tata Tunaq ini untuk selalu menjaga kerukunan antar umat beragama,”ucapnya.
Pada Hari Kamis yang akan datang umat muslim yang ada di seluruh dunia akan memulai melaksanakan ibadah puasa.
Memasuki usia yang 15 Tahun KLU. pemerintahan Lombok Utara selalu mendukung setiap program yang dilakukan oleh masyarakat yang bersifat positif, demi kemajuan daerah yang kita cintai.
Di tempat yang sama pula Ketua PHDI Lombok Utara I Nengah Sariana, S.Ag mengapresiasi kepada seluruh undangan yang telah meluangkan waktunya untuk hadir bersama-sama dalam rangka menyaksikan pawai ogoh-ogoh yang ada adakan umat Hindu.
Hari raya Nyepi pada tahun 1945 caka memiliki makna yang sangat bagus, karena pada malam Kamis yang akan datang umat Islam akan memulai melaksanakan ibadah puasa ( Solat tarawih pertama) dan kita jadikan momentum tersebut untuk selalu menjaga toleransi antar umat beragama.
“Tujuan dari hari raya Nyepi ini yakni untuk mensucikan diri, pikiran dan perasaan,”terangnya.
Hari Raya Nyepi kita melepaskan semua pekerjaan yang berhubungan dengan keduniawian dan berserah diri ke pada sang pencipta guna meningkatkan kualitas hidup dari tahun ke tahun.
Sementara itu Ketua Panitia Hari Raya Nyepi Caka Warsa 1945 Tahun 2023 Drs. I Dewa Gde Purwa melaporkan peserta pawai ogoh-ogoh pada tahun 2023 di pusatkan di Kota Kabupaten Lombok Utara.
“Kami dari panitia mengapresiasi kepada seluruh instansi pemerintahan yang telah ikut mendukung dan menyukseskan atas terselenggaranya pawai Ogoh-ogoh ini,”ucapnya.(pal)
0 Comments