Skip to content Skip to left sidebar Skip to right sidebar Skip to footer

Bupati Djohan Hadiri dan Lepas Kirab Pataka Pemilu  2024 di Lombok Utara

Bupati Djohan Hadiri dan Lepas Kirab Pataka Pemilu  2024 di Lombok Utara

Gangga, Prokopim Setda KLU-Untuk mensosialisasikan pemilu 2024 kepada masyarakat, Komisi Pemilihan Umum  (KPU) menggelar kirab pataka keliling Indonensia. Dimana Petaka tiba di Provinsi NTB setelah sebelumnya berada di Provinsi Nusa Tenggara Timur. 

Kegiatan Serah Terima dan Kirab Pataka Pemilu Tahun 2024 mengusung Tema “Pemilu Sarana Integrasi Bangsa” yang dihadiri oleh Bupati H. Djohan Sjamsu, SH, Anggota Forkopimda KLU, Plh. Ketua KPU Provinsi NTB Zuriati S.P, Para Komisioner KPU Kabupaten/kota, Pimpinan dan perwakilan Ketua Partai Politik KLU, PPK dan PPS Se-KLU(26/6). 

Sebelumnya rombongan pengawal Kirab Pemilu 2024 dipimpin langsung oleh Plh. Ketua KPU Kabupaten Lombok Tengah dengan pawai Kirab menuju Kantor KPU KLU yang berada di Kecamatan Gangga,  dan dimeriahkan dengan marching band serta Tarian Gegerok Tandak dari Isman 2 Bayan serta disambut oleh Plh. Ketua dan Anggota KPU KLU, Plh. Sekretaris KPU KLU. 

Bupati Djohan menyampailam bahwa Kirab Pemilu dapat dijadikan sebagai salah satu ajang sosialisasi partai politik peserta pemilu di KLU, dengan tujuan untuk menambah pengetahuan masyarakat demi terciptanya kesuksesan pemilu serentak 2024 di masyarakat Indonesia khusnya di Lombok Utara.

“Sasaran dari Kirab Pemilu ini bukan hanya para pemilih baru namun para pemilih lama yang bertujuan untuk menyegarkan ingatan para pemilih,” tuturnya. 

Dimana pada pemilihan umum tahun 2024 terdapat beberapa partai baru yang ikut serta berkontestasi tentunya adanya partai baru smenambah daftar partai dari tahun 2019 lalu. 

“Saya berharap pemilu dapat terselenggara dengan baik dan tertib, serta saya mengajak seluruh masyarakat untuk mensukseskan pemilihan umum pada Februari  2024,”harapnya.

Untuk masing-masing Ketua partai yang ada di KLU untuk selalu menjaga integritas dengan cara memenangkan masing-masing calon yang diusung dengan baik. 

Untuk para penyelenggara untuk mempersiapkan sebaik-baiknya pemilu tahun 2024 sehingga pemilu tahun 2024 dapat lebih sukses dari pemilu tahun sebelumnya dengan persentase kehadiran masyarakat lebih tinggi dibanding tahun 2019 lalu. 

Sementara itu Plh. Ketua KPU Provinsi NTB Zuriati menuturkan  Daftar pemilih tetap di Provinsi NTB sejumlah 3,9 yang tersebar di 10 kabupaten/kota di Provinsi NTB. Sedangkan untuk TPS berjumlah 16.243 TPS. 

“Dengan jumlah TPS tersebut masing-masing Parpol bisa mengkalkulasi jumlah saksi yang akan ditempatkan di masing-masing,”katanya.

Seluruh partisipan yang ikut serta pada kirab pemilu menggambarkan kesiapan Kabupaten/kota dalam menghadapi pemilihan pada tahun 2024.

“Sosialisasi dan pesan yang disampaikan oleh penyelenggara pemilu dapat tersampaikan dengan baik kepada masyarakat khususnya yang ada di KLU,” tuturnya. 

Lebih lanjut kata Zuryati meskipun DPT telah ditetapkan para penyelenggara pemilu, pihaknya tetap mendorong masyarakat untuk melakukan pengecekan kembali namanya di daftar DPT karena jika tidak terdaftar nantinya bisa segera di laporkan ke penyelenggara pemilu dan akan dimasukan di daftar pemilih khusus dengan KTP elektronik.

Sementara itu Plh. Ketua KPU KLU Dr. Zaki Abdillah menyampaikan  bawa pesta demokrasi umumnya dihiasi dengan perbedaan pilihan, untuk itu kegiatan kirab dimaksudkan untuk mempererat seluruh Parpol untuk menjaga kebersamaan antar satu dengan lainya, sehingga tidak terjadi kerusuhan pada saat pemilihan dan dapat menghasilkan pemilu yang sukses.

KLU mendapatkan kesempatan mengusung bendera Kirab yang nantinya akan dibawa ke seluruh pelosok KLU. 

“Jumlah DPT KLU  183.392 di 5 kecamatan, kirab ini akan menyasar 80 persen dari DPT yang telah di tetapkan,”tuturnya.

Dalam pada itu Ketua Tim pengawal Kirab Pemilu 2024 yang disampaikan oleh Plh. KPU Lombok Tengah Ahmad Fuad Fahrudin, S.P melaporkan sebelumnya Kabupaten Lombok Tengah menerima bendera kirab pada tanggal 20 juni 2023 bertempat halaman kantor KPU Loteng.

Kirab dilaksanakan selama 6 hari di Kabupaten Loteng yang diisi dengan dialog, sosialisasi yang dilkukan disekolah, lokasi pariwisata dan beberapa kecamatan yang merupakan daerah dengan jumlah partisipasi pemilih rendah  dengan harapan memberikan pengetahuan tambahan bagi para pemilih awal.

“Kami berharap, beberapa kegiatan Kirab di Kabupaten Loteng dapat menjadi gambaran kegiatan kirab di KLU,”harapnya.

Setelah melakukan serah terima Petaka peserta pemilu dari KPU Loteng ke KPU KLU, Kirab dilanjtukan untuk mengelilingi Kabupaten Lombok Utara  selama 6 hari, adapun pelepasan peserta Kirab dilakukan oleh Bupati H. Djohan Sjamsu SH didampingi oleh Ketua KPU KLU Juraidrin SH, Plh.Ketua KPU Lombok Utara Dr. M. Zaki Abdillah di depan Kantor KPU KLU.(sha)

0 Comments

There are no comments yet

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *