Skip to content Skip to left sidebar Skip to right sidebar Skip to footer

Wakil Bupati Lombok Utara Buka Pelatihan Kader Posyandu Yang Diselenggarakan Oleh Unicef

Tanjung, Prokopim Setda KLU-Dalam rangka memperkuat kapasitas pemerintah dan masyarakat untuk pencegahan Wasting atau gizi buruk, United Nations International Children’s Emergency Found (UNICEF) memberikan pelatihan pada kelompok atau Kader Posyandu ditiga desa yang ada di Lombok Utara bertempat di Lesehan Sasak Narmada (24/8). 

Kegiatan pelatihan peran kader dalam mendukung pencegahan dan tatalaksana Wasting di Kabupaten Lombok Utara dibuka oleh Wakil Bupati Danny Karter Febrianto R, ST.M.Eng dan dihadiri oleh Kadis Kesehatan KLU dr. H. Abdul Kadir, ovicer Unicef Perwakilan NTB dan  NTT Hai Raga Lawa beserta undangan lainnya. 

Dalam arahannya Wabub Danny menyampaikan para kader Posyandu merupakan garda terdepan pemerintah di lapangan dalam membantu mengatasi beberapa permasalahan sdan melakukan pendampingan kesehatan khususnya bagi balita,ibu hamil dan lansia. 

“Pemda sangat mengapresiasi pelatihan penguatan peran kader dalam mendukung pencegahan dan tatalaksana Wasting di Kabupaten Lombok Utara yang diselenggarakan oleh Unicef yang bekerjasama dengan Sobat NTB,”ucapnya.

Lewat pertemuan dan pelatihan, bisa menambah pengetahuan tentang permasalahan wasting, stunting dan gizi  buruk serta  bagaimana penanganan di masyarakat dan para kader dapat bertanya langsung pada para narasumber sehingga ilmu yang diperoleh dapat implementasikan di tengah-tengah masyarakat. 

Lebih lanjut kata Wabup Danny yang juga ketua KPPS KLU menuturkan bahwa sebelumnya pada Rabu kemarin Pemda telah melaksanakan rembuk stunting yang dimana angka stunting dan gizi buruk di KLU masih tinggi meskipun tetap mengalami penurunan yang sangat segnifikan setiap tahunnya. 

“Penurunan yang signifikan berkat kolaborasi dan kerjasama semua pihak sehingga target nasional penurunan stunting 14 persen di 2024 bisa tercapai,”tuturnya.

“Tugas dari kita semua yakni memastikan gizi bagi anak-anak calon generasi penerus Lombok Utara sehingga mampu bersaing dimasa depan,” lanjutnya. 

Sebelumnya ovicer Unicef Perwakilan NTB dan  NTT Hai Ranga Lawa menuturkan organisasi Unicef merupakan organisasi di bawah kendali perserikatan bangsa-bangsa yang menaungi masalah kesehatan dan anak-anak di dunia. 

Kegiatan pelatihan disenggrakan selama tiga hari mulai dari tanggal 24 sampai 26 Agustus Tahun 2023 dengan para peserta bersal kades-kader Posyandu di masing-masing Puskesmas yakni Puskesmas Gangga yang diwakili oleh kades-kader posyandu Desa Bentek, Puksemas Tanjung diwakili oleh Kader posyandu Desa Tanjung, dan Puskesmas Pemenang diwakili oleh Desa Pemenang Timur. 

“Harapannya agar para peserta untuk dapat mendukung dan mencegah tatalaksana wasting dan melakukan deteksi dini, rujukan balita Wasting dan memberikan dukungan bagi warga balita gizi buruk di KLU,” tuturnya. 

Sementara itu Kadis Kesehatan H. Abdul Kadir menjelaskan bahwa permasalahan utama yang di hadapi oleh Pemda dibidang kesehatan yakni berkaitan dengan gizi dan angka stunting. 

Permasalahan tersebut merupakan tugas bersama untuk menciptakan generasi masyarakat Lombok Utara yang sehat dan cerdas. 

“Melalui kegiatan ini agar Kader posyandu untuk selalu memakmurkan tempat posyandu dan selalu menjaga kebersihan agar tetap merasa nyaman,”tuturnya.(pal)

0 Comments

There are no comments yet

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *